Showing posts with label Adsense. Show all posts
Showing posts with label Adsense. Show all posts

Cara Terbaru Mengatasi Masalah File Ads.txt Google AdSense di Blogger

Cara Mengatasi Masalah File Ads.txt Google AdSense - Beberapa waktu lalu akun Google AdSense saya ada notif yang berisi : Penghasilan Anda berisiko - Anda perlu memperbaiki beberapa masalah file ads.txt untuk menghindari dampak yang serius pada pendapatan Anda.

Ternyata setelah ditelusuri terkait permasalahan di atas, file ads.txt Google Adsense saya belum terpasang di akun blog saya.

Ok langsung saja kita praktekkan cara mengatasi masalah file ads.txt, simak baik-baik.

Cara Mengatasi Masalah File ads.txt di blogger :

1. Pilih tombol Perbaiki sekarang pada notif yang muncul.

2. Pilih tombol Download.

3. Simpan file yang di download, jangan lupa lokasi penyimpanannya.

 4. Selanjutnya silahkan buka file hasil download tadi, dan copy isi dari file yang telah di download.

5. Masuk ke akun blogger dan pilih menu Setelan cari bagian Monetisasi, dan aktifkan (geser) pada Aktifkan ads.txt custom, dan klik pada ads.txt kustom sampai muncul kotak untuk mengisi file ads.txt-nya.


7. Paste-kan file yang telah di copy tadi dan pilih tombol Simpan.

8. Pada ads.txt custom akan terisi kode file ads.txt yang sudah kita isi tadi.


9. Coba sekarang cek pada browser dengan mengetikkan "alamat blog(url)/ads.txt", contoh: "wahyuiwe.com/ads.txt", jika sukses akan muncul tulisan seperti isi dari kode ads.txt yang kita download tadi.


Bagaimana, cukup mudah bukan?

Itu saja tutorial cara mengatasi masalah file ads.txt Google Adsense semoga bermanfaat, jangan lupa untuk saling berbagi kepada orang lain dengan menekan tombol share/bagikan yang ada di bawah postingan ini, terimakasih!

Cara Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted Terbaru

Cara Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted Terbaru - Bagi seorang Blogger maupun Youtuber memiliki akun adsense adalah sebuah impian, apalagi akun adsense non hosted, karena dengan memiliki akun google adsense bagi mereka bagaikan sebuah vitamin, yang bisa menambah semangat mereka untuk berkreasi dalam mengembangkan Channel Youtube ataupun Blognya, termasuk saya dan pengalaman saya mengejar google adsense.

Akun Google Adsense Non Hosted banyak yang mendambakannya, karena dengan memiliki akun adsense non hosted kita bisa memasangnya diberbagai platform, seperti di youtube maupun di blog berdomain TLD atau pun di blog yang masih ber-subdomain blogspot.

Untuk mengajukan upgrade Google Adsense tidak jauh beda dengan ketika kita awal daftar Google Adsense, syarat dan ketentuannya hampir sama, yang membedakan hanya statusnya saja yaitu belum memiliki akun adsense (untuk yang baru daftar google adsense) atau sudah memiliki akun adsense (untuk yang ingin upgrade google adsense).

Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted

Ada 3 (tiga) hal yang harus diketahui dan dipahami mengenai akun google adsense sebelum melangkah ke upgrade adsense.

Pertama : Akun Google Adsense Hosted Youtube

# Jika kita daftar google adsense melalui Youtube maka jika diterima oleh google adsense akun yang akan kita dapatkan adalah akun Google Adsense Hosted YouTube, akun ini hanya bisa menayangkan iklan di channel Youtube saja, jika ingin memasangnya di blog maka kita perlu untuk upgrade adsense ke non hosted.

Kedua : Akun Google Adsense Hosted Blog

# Jika kita daftar google adsense melalui blog yang masih berdomain "blogspot" dan apabila diterima maka akun google adsense yang kita dapatkan adalah akun Google Adsense Hosted Blog, akun ini hanya bisa menayangkan iklan di blog yang berdomain "blogspot" saja (bisa banyak blog asal domainnya "blogspot") tidak bisa menayangkan iklan di blog berdomain TLD (Top Level Domain) maupun di Youtube kecuali kita upgrade adsense ke non hosted.

Ketiga : Akun Google Adsense Non Hosted

# Jika kita daftar google adsense melalui blog berdomain TLD dan apabila diterima maka akun google adsense yang kita dapatkan adalah Google Adsense Non Hosted, dengan akun ini kita bisa menayangkan iklan dimana saja, baik di Youtube, blog berdomain TLD maupun blog yang masih ber-subdomain "blogspot" tanpa harus melakukan upgrade adsense lagi.

Sudah faham ya tentang akun adsense hosted youtube dan adsense hosted blog?

Untuk melihat perbedaan akun adsense milikmu apakah hosted atau non hosted, silahkan masuk ke Google Adsense dan klik icon akun kamu pada pojok atas, maka akan tampak seperti gambar berikut:
Cara Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted Terbaru
Akun adsense Hosted
Cara Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted Terbaru
Akun adsense Non hosted
Tutorial ini adalah cara upgrade atau merubah akun adsense hosted ke non hosted melalui akun adsense hosted blog, namun bisa juga diterapkan untuk pengajuan upgrade akun adsense hosted youtube.

Persiapan sebelum upgrade adsense hosted ke non hosted :

1. Sudah memiliki akun adsense hosted (Youtube atau Blog) ya mesti lah hihihi... :)

2. Blog sudah berdomain TLD

Belum tahu apa itu domain TLD? Saya kasih sedikit penjelasan tentang TLD biar tidak bingung.
Domain TLD adalah kependekan dari "Top Level Domain" atau jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia "Domain Tingkat Atas", contohnya seperti ".com, .net, .id, .tk, dll." kalau masih ada embel-embel ".blogspot.com" itu namanya sub domain, ok sudah faham ya, kembali ke laptop.

Saran Sebelum Melakukan Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted :

Ini khusus bagi kamu yang hanya memiliki 1 blog, sebaiknya buat blog baru dan jadikan blog berdomain TLD, lalu blog kedua ini yang akan kita daftarkan untuk pengajuan upgrade adsense.
Baca juga : Cara ganti blogspot.com dengan domain .com [Panduan Terlengkap]
Langkah ini dimaksudkan agar ketika kamu dalam tahap review pengajuan upgrade google adsense hosted ke non hosted iklan tetap bisa tayang di blog pertama dan pendapatan tetap bisa berjalan.

Namun jika yang sedang kamu gunakan untuk upgrade adalah blog (blogspot) satu-satunya yang langsung dijadikan domain TLD, maka ketika dalam tahap review iklan tidak akan bisa tayang dan otomatis pendapatan dari iklan google adsense tidak akan berjalan.

Langkah-Langkah Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted

1. Masuk ke akun google adsense https://www.google.co.id/adsense/start/

2. Pilih menu My ads -- Other products -- masukkan alamat blog yang be-domain TLD di kotak yang disediakan (Saya akan menampilkan iklan di?) -- klik tombol Kirim.

Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted

3. Selanjutnya copy kode yang ada, sebelum meletakkan di dalam template kita perlu untuk mem-parse-nya terlebih dahulu agar tidak terjadi error saat disimpan nanti, cara parse silahkan baca dibawah (Cara Parse Kode Iklan), bisa juga kita melakukannya tanpa harus parse iklan, ini juga akan saya jelaskan dibagian akhir potingan.

Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted

4. Sekarang masuk ke blogger.com -- pilih Tema -- cari tag <Head> -- paste kode hasil parse tadi dibawah tag <head> atau diatas tag </head> -- klik Simpan tema.

Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted

5. Kembali ke halaman google adsense (lihat langkah nomor 3) centang pada "I've pasted..." -- klik tombol DONE.

Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted

6. Selanjutnya blog akan ditinjau/review selama beberapa hari, biasanya antara 2 - 3 hari kerja, bisa jadi lebih dari hari tersebut tergantung banyaknya antrian yang menunggu tinjauan.

Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted

Cara Parse Kode Iklan

1. Masuk ke halaman ini http://www.blogcrowds.com/resources/parse_html.php

2. Paste kode yang sudah di copy tadi (langkah 3) dan klik tombol PARSE

Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted

3. Selanjutnya copy code hasil parse untuk di paste di Tema blogger (lihat langkah ke 4 diatas).

Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted

Memasang kode iklan juga bisa secara langsung tanpa harus melakukan parse seperti langkah diatas, namun kamu perlu sedikit memodifikasinya agar tidak terjadi error saat disimpan nanti, caranya seperti yang akan saya jelaskan dibawah ini.

Cara Pasang Kode Iklan Tanpa Parse

Copy code iklan dan paste di bawah tag <head> seperti pada langkah ke 4 diatas, sebelum menyimpannya kita tambah ="" setelah kode async, lebih jelasnya silahkan perhatikan contoh dibawah ini :

Kode asli dari adsense :
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<script>
  (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({
    google_ad_client: "ca-pub-1314564654112654",
    enable_page_level_ads: true
  });
</script>
Setelah di ganti akan menjadi seperti berikut, dan jangan lupa untuk menyimpannya :
<script async="" src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<script>
  (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({
    google_ad_client: "ca-pub-1314564654112654",
    enable_page_level_ads: true
  });
</script>
Demikian cara upgrade adsense hosted ke non hosted, semoga bisa membantu dan berhasil, jika ingin memasang 3 iklan adsense di awal, tengah dan akhir artikel hanya dengan satu kode silahkan baca Cara Pasang 3 Iklan atau Lebih dalam Artikel dengan 1 kode.
----------------------------

Update 13 Oktober 2017

Alhamdulillah, setelah menunggu beberapa lama dan mengalami penolakan, kini pengajuan/permohonan upgrade Google Adsense Hosted ke Non Hosted saya sudah diterima/disetujui oleh Google Adsense, berikut buktinya bahwa pengajuan saya di terima.

Cara Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted Terbaru

Ada cerita sebelum saya diterima/disetujui dalam pengajuan upgrade google adsense, ketika pertama kali mengajukan upgrade setelah beberapa hari menunggu review/peninjauan, saya mendapatkan email penolakan dari google adsense, alasannya Konten tidak memadai, jelasnya seperti pada isi email berikut ini.

Cara Upgrade Adsense Hosted ke Non Hosted Terbaru

Setelah diperhatikan dan dipahami secara seksama saya sadar kenapa pengajuan upgrade saya di tolak oleh Google Adsense, yaitu pada point ke 3 diatas yang berisi "Pastikan situs web Anda telah sepenuhnya rampung dan diluncurkan sebelum Anda mengajukan permohonan untuk AdSense - jangan ajukan permohonan ketika situs Anda masih dalam versi beta atau tahap "sedang dibuat" atau hanya terdiri dari kerangka situs web."

Saya akui memang ketika dalam masa proses review/peninjauan, saya menambahkan beberapa widget pada template blog, akhirnya pihak Google Adsense menganggap bahwa blog/web yang saya ajukan masih dalam tahap pembangunan.

Tips:

# Ketika dalam masa review/peninjauan usahakan jangan mengotak-atik template sekecil apapun sebelum mendapat jawaban dari google adsense.

# Jika mendapat penolakan dari google adsense perhatikan dan pahami isi dari penolakan tersebut sebelum mengajukan kembali.

# Sadari apa yang kurang dari blog/web yang kamu ajukan untuk daftar maupun upgrade google adsense.

# Pada poin "saran" dari google adsense diatas perhatikan satu-satu mana yang sudah kamu penuhi dan mana yang belum kamu penuhi, jadi tidak harus semua saran diatas kamu ulang dari awal, seperti halnya penolakan terhadap saya, yang saya perbaiki hanya pada poin ketiga dan kelima, karena memang benar saya mengotak atik tema/template/tataletak, dan juga saya cek kembali isi pada postingan jika ada yang kurang saya tambahi seperti navigasi (link internal) yang berhubungan langsung dengan pembahasan.
-------------------
Download : Artikel bentuk PDF

Penempatan Posisi Iklan Terbaik pada Blog dan Website

Biasanya para blogger khususnya publisher google adsense jarang sekali untuk berkunjung ke pusat bantuan Google Adsense, padahal di situs tersebut sebenarnya banyak sekali memberikan informasi penting untuk memaksimalkan pendapatan google adsense yang bisa diterapkan pada blog atau pun website.

Kebanyakan para publisher google adsense khususnya pemula (seperti saya hihi) dalam penempatan posisi iklannya lebih memilih untuk mengikuti blog-blog lain yang belum tentu juga cocok dengan blognya sendiri.

Untuk itu kali ini Wahyu IWe akan membahas penempatan posisi iklan sesuai dengan jenis blog/website yang saya ambil dari pusat bantuan Google Adsense.

Jadi Wahyu IWe hanya merangkum info tersebut agar kamu para publisher google adsense lebih mudah untuk memahami sekaligus meneruskan informasi kepada kamu yang jarang bermain-main ke pusat bantuan google adsense.

Perjuangan untuk bisa bergabung dengan program Google Adsense bisa dibilang gampang-gampang susah, tapi lebih banyak susahnya, hehehe!
Baca juga : Pengalaman saya mengejar cinta Google Adsense
Dari sekian banyak pendaftar sebagai Publisher Google Adsense hanya beberapa yang bisa langsung berhasil dalam sekali pengajuan menjadi Publisher Google Adsense.

Ketika perjuangan mengejar persetujuan dari Google Adsense berhasil, perjuangan lebih berat lagi sudah menunggu yaitu memaksimalkan pendapatan dari Google Adsense.

Setelah di terima Google Adsense memang terlihat lebih santai dan tenang, namun kenyataannya publisher banyak yang mengeluh dan tumbang gara-gara waktu untuk mencapai ambang pembayaran atau PO (pay out) pertama cukup memakan waktu yang lama.

Setelah saya bermain-main ke pusat bantuan Google Adsense ternyata jenis sebuah blog atau website mempengaruhi penempatan atau posisi iklan itu sendiri, agar kinerja iklan semakin maksimal.

Tidak seperti anggapan saya sebelumnya bahwa penempatan iklan bisa diletakkan di mana saja sesuka hati kita, namun pendapat seperti ini salah.

Jika kita tidak memperhitungkan dan memperhatikan kesesuaian blog/website terhadap posisi iklan maka hasilnya akan kurang maksimal.

Beberapa kali saya mencoba untuk berganti-ganti posisi iklan sesuai arahan dari para teman-teman blogger, karena menurut mereka posisi tersebut cukup ideal untuk mendapatkan klik.

Tanpa saya sadari bahwa posisi iklan yang mereka berikan belum tentu sesuai dengan blog saya.

Untuk beberapa hari memang terlihat ada peningkatan, namun beberapa minggu kemudian terjadi penurunan kembali.

Bahkan menurun secara drastis!

Dan jika dibandingkan sebelum melakukan perubahan masih lebih maksimal sebelum saya ganti posisi iklan sebelumnya.

Peletakan iklan pada blog/website juga perlu penyesuaian menurut tujuan blog yang kamu targetkan, seperti yang akan saya bahas berikut ini.

Tapi ingat!

Saya anjurkan untuk melakukan eksperimen agar mendapatkan posisi iklan terbaik bagi blog kamu.

Saya tidak memaksa kamu untuk meniru secara persis dengan apa yang akan saya bahas nanti, kamu juga perlu menyesuaikan posisi iklan kamu di blog masing-masing sesuai dengan template yang kamu miliki.

Jika template yang kamu miliki tidak memungkinkan dengan posisi iklan dalam pembahasan ini, JANGAN PAKSAKAN, sesuaikan saja dengan posisi template yang kamu miliki, yang penting tidak melanggar kebijakan google adsense.

Ingat! tips penempatan posisi iklan ini bukan dari saya pribadi namun saya ambil dari halaman Bantuan Google Adsense, saya tidak pernah mengklaim bahwa ini murni dari eksperimen dari saya.

Sebelum merubah posisi iklan, kamu perlu tahu apa tujuan pengunjung ketika mengunjungi blog :

1. Apa yang dilakukan pengunjung saat membuka halaman blog?
2. Di mana perhatian mereka tertuju?
3. Apakah iklan di area tersebut tidak mengganggu pengunjung?
4. Bagaimana agar blog tetap terlihat bersih, rapi, dan menarik?

Selain itu, pilih gaya iklan yang mudah dibaca pengunjung.

Silahkan simak beberapa posisi iklan berikut ini sesuai dengan jenis blog yang kamu miliki, yang telah saya rangkum dari dari bantuan google adsense.

Penempatan Posisi Iklan pada Blog dan Website :

1. Situs Berita

Posisi iklan di Halaman Beranda / Home :

a. Gunakan tiga unit iklan, yaitu format iklan spanduk berukuran 728x90 atau 300x250 sesuai dengan tata letak halaman.

b. Dan tambahkan kotak AdSense untuk penelusuran di samping bilah navigasi atas. Perhatikan gambar!

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Posisi iklan di halaman Kategori :

a. Unit iklan spanduk ukuran 728x90 di sisi kiri bawah navigasi.

b. Kotak sedang berukuran 300x250 di sisi kiri paro atas.

c. Unit iklan pilar ukuran 160x600 di sudut kanan bawah laman untuk menarik perhatian pengunjung ketika selesai membaca.

d. Tambahkan kotak AdSense untuk penelusuran di samping bilah navigasi atas.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Posisi iklan di Halaman Konten :

a. Tempatkan unit iklan teks/link ukuran 468x15 tepat di bawah judul artikel dan bawah artikel.

b. Iklan ukuran 300x250 ke dalam konten di kiri atas.

c. Letakkan spanduk utama berukuran 728x90 atau 468x60 di bawah artikel untuk menarik perhatian pengguna ketika mereka selesai membaca.

d. Tempatkan pilar lebar berukuran 160x600 di bawah bilah navigasi samping.

e. Kotak AdSense untuk penelusuran di samping bilah navigasi atas.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

2. Situs Olah Raga

Posisi iklan di halaman Beranda/Home :

Desktop:

1. Unit iklan spanduk utama ukuran 728x90 atau kotak besar berukuran 336x280 (diaktifkan untuk teks dan gambar) sesuaikan dengan tata letak template.

2. Unit iklan di bilah sisi ukuran 300x250 atau 336x280, sesuaikan dengan tata letak template.

3. Kotak AdSense untuk penelusuran di samping bilah navigasi atas.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Web Seluler:

1. Tempatkan satu unit iklan per layar, untuk kenyamanan bagi pengguna.

2. Terapkan spanduk utama seluler ukuran 320x50 di bawah bilah menu.

3. Tempatkan kotak sedang berukuran 300x250 di layar kedua dan ketiga di antara konten.

4. Semua unit iklan harus diaktifkan untuk menampilkan iklan teks dan iklan bergambar.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Posisi iklan di halaman Konten :

Desktop:

1. Sematkan iklan ukuran 336x280 atau 330x250 ke dalam konten.

2. Iklan ukuran 336x280 di bawah konten, untuk menarik perhatian pengguna saat mereka selesai membaca, dan sebelum komentar dan sesi media sosial.

3. Iklan pilar ukuran 160x600 atau 300x600 di bilah navigasi samping.

4. Kotak AdSense untuk penelusuran di samping bilah navigasi atas.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Web Seluler:

Untuk web seluler posisinya sama dengan posisi di halaman beranda untuk seluler.

Posisi iklan di halaman Score/Hasil/Pemain :

Desktop:

1. Iklan spanduk ukuran 728x90 atau 970x90 di bawah bilah navigasi.

2. Iklan pilar ukuran 160x600 atau 300x600 di sisi kanan.

3. Iklan ukuran 336x280 atau 300x250 di bawah hasil.

4. Kotak AdSense untuk penelusuran di samping bilah navigasi atas.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Web Seluler:

1. Tempatkan satu unit iklan per layar, agar tidak mengganggu pengunjung.

2. Iklan spanduk utama seluler berukuran 320x50 di bawah bilah navigasi.

3. Iklan kotak ukuran 300x250 atau spanduk seluler ukuran 320x50 di bawah hasil pertandingan atau deskripsi pemain, dan sebelum komentar dan sesi media sosial. (Pilih format iklan yang paling sesuai dengan tata letak pada template).

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

3. Situs Wisata

Posisi iklan di halaman Beranda/Home :

Desktop:

1. Gunakan format iklan spanduk ukuran 728x90 atau 336x280 (diaktifkan untuk teks dan gambar) sesuai dengan tata letak template.

2. Terapkan unit iklan tersebut di antara konten, atau di bilah sisi, tergantung tata letak pada template.

3. Kotak AdSense untuk penelusuran di samping bilah navigasi atas.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Web Seluler:

Lihat posisi iklan di halaman beranda untuk seluler pada Situs Olah Raga.

Posisi iklan di halaman Artikel :

Desktop:

1. Sematkan dalam artikel unit iklan ukuran 300x250 atau 336x280 (aktifkan untuk teks dan gambar) di sekitar sisi kiri atas.

2. Unit iklan kotak ukuran 300x250 atau 336x280 lainnya di antara artikel dan komentar.

3. Unit iklan pilar ukuran 160x600 pada bilah navigasi kiri.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Atau seperti ini

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Web Seluler:

Lihat posisi iklan di halaman beranda untuk seluler pada Situs Olah Raga.

Posisi iklan di halaman Tujuan :

Desktop:
1. Unit iklan 728x90 di paro atas sebelum daftar tujuan, penerbangan, atau hotel.

2. Iklan ukuran 300x250 atau 336x280 di bawah daftar.

3. Unit iklan pilar ukuran 160x600 atau 300x600 pada bilah navigasi kanan dan setel untuk menampilkan iklan teks dan iklan bergambar, pilih yang sesuai dengan tata letak template.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Web Seluler:

Lihat posisi iklan di halaman score untuk seluler pada Situs Olah Raga.

4. Blog

Posisi iklan di halaman Beranda/Home :

Beranda 1
   
1. Iklan gambar spanduk utama ukuran 728x90 di paro atas.

2. Unit iklan pilar lebar berukuran 160x600 di bawah bilah navigasi.

3. Disarankan unit iklan spanduk berukuran 728x90 disisipkan di bagian tengah atau akhir laman. Tergantung panjang halaman.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Beranda 2

1. Tempatkan iklan gambar spanduk ukuran 728x90 di atas daftar artikel.

2. Dua unit iklan teks dan gambar ukuran 300x250 di bilah navigasi kanan untuk menarik perhatian pengguna.

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Posisi iklan di halaman Artikel :

Laman Artikel 1

1. Tempatkan unit iklan ukuran 336x280 (teks dan gambar) pada sisi kiri atas artikel.

2. Tempatkan unit iklan ukuran 336x280 antara artikel dan komentar.

3. Tempatkan unit iklan pilar ukuran 160x600 di bawah navigasi sisi kiri (teks dan gambar).

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Laman Artikel 2

1. Dua unit iklan ukuran 336x280 (teks dan gambar) di kanan atas konten dan di bawah artikel.

2. Unit iklan ukuran 300x250 di antara bilah navigasi kanan (iklan teks dan gambar).

Penempatan Posisi Iklan Terbaik

Tambahan: ini sesuai pengalaman pribadi!

Tempatkan iklan bawah paragraf 1 atau dua, di tengah artikel dan di bawah artikel. Ukuran bisa di coba sendiri, saya sendiri menggunakan ukuran 336x280 atau 300x250.

Itu beberapa penempatan posisi iklan terbaik pada blog atau pun website menurut Google Adsense, selamat mencoba semoga bermanfaat.

Sumber: Pusat Bantuan Google Adsense (https://support.google.com/adsense/)

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

Berapa kali pernah di tolak oleh Google Adsense? Pernah berfikir untuk mencari alternatif lain selain Google Adsense? atau adakah PPC lain yang penghasilannya sebanding dengan Google Adsense?

Mendaftar untuk menjadi Publisher di Google Adsense memang gampang-gampang susah dan membutuhkan bermacam persyaratan yang harus di penuhi sebagai calon Publisher.

Gampangnya adalah ketika mendaftar sedangkan sulitnya adalah mendapatkan kepastian diterima atau tidak (semua juga udah pada tahu hehe...tapi emang bener kan!).

Banyak dari teman-teman blogger yang mengeluh karena lamanya menunggu keputusan persetujuan, yang akhirnya mereka menganggap menjadi korban PHP (pemberi harapan palsu) oleh Google Adsense.

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

Pengalaman Wahyu IWe sendiri tidak sekali daftar langsung diterima oleh Google Adsense, tapi sudah mengalami beberapa kali penolakan, dengan berbagai macam alasan.

Urusan di tolak sama Google Adsense memang membuat "sakitnya tuh disini" hihi...

Jika kamu tetap bersikukuh ingin bergabung di Google Adsense khususnya menjadi seorang publisher, jangan pernah menyerah dan tingkatkan kesabaran, turuti semua "kemauan" Google Adsense.

Silahkan baca di sini perjuangan Wahyu IWe untuk bergabung di Google Adsense : Pengalaman Mengejar Cintanya Google Adsense.

Seperti yang Wahyu IWe katakan dalam bentuk pertanyaan pada paragraf pertama, adakah program PPC yang "penghasilannya" sebanding dengan Google Adsense?

Jawabannya "ada banyak" tergantung bagaimana cara dan usaha yang kita lakukan untuk mencapai kesuksesan tersebut.

Mengapa orang-orang lebih banyak tertarik dengan Google Adsense? Padahal pendaftarannya tidak mudah!

Paling umum jawaban dari pertanyaan tersebut adalah karena "bayarannya cukup besar".

Kata siapa?

Mereka yang mendapatkan bayaran besar dari Google Adsense, sebab mereka pantas mendapatkannya karena dari usaha dan kerja keras mereka.

Banyak para publisher Google Adsense yang mengeluh karena sudah bertahun-tahun gabung di dunia Adsense tapi belum pernah menerima bayaran dari Google, akhirnya mereka menyerah.

Hello...! seorang blogger yang tiap bulan menerima gaji puluhan bahkan ratusan juta rupiah bukan karena harga iklan Google Adsense yang mahal, tapi karena kerja keras mereka.

Jika kamu hanya memandang bayaran yang besar dari Adsense tanpa melakukan apa-apa yang harus terus kamu pelajari, sampek jadi kakek nenek juga kamu tidak akan mendapatkannya.

Sukses di dunia blogger tidak hanya dari Google Adsense, banyak kok dari mereka yang menerima gaji puluhan juta rupiah tiap bulan bukan karena Google Adsense, bahkan harga iklan yang dipajang di blog mereka cukup murah sangat jauh di bawah Google Adsense.

Tapi kok bisa dapat puluhan juta? tetep jawabannya "karena usaha dan kerja keras".

Ada banyak faktor yang bisa meningkatkan pendapatan kita di dunia publisher meski harga iklan minim.

Berikut faktor yang mampu meningkatkan pendapatan seorang publisher:

1. Traffik blog (visitor/pengunjung)

Traffik menjadi satu keharusan jika kamu ingin meningkatkan pendapatan kamu di dunia publisher, meski kamu tidak memiliki akun Google Adsense kamu bisa mencari alternatif lain yang serupa dengan Google Adsense, walaupun pendapatannya cukup minim tetapi jika visitor kamu bisa mencapai ribuan lebih tiap harinya, bisa dipastikan pendapatan kamu mampu melebihi blogger dengan Google Adsense yang visitor blognya hanya ratusan pengunjung tiap harinya.

2. Postingan yang menarik

Dengan adanya postingan yang menarik tentu saja para pengunjung akan berbondong-bondong bahkan kembali lagi untuk mengunjungi blog kamu dikemudian hari.

3. Pandai mempromosikan blog

Kita harus pandai mempromosikan blog agar banyak pengunjung yang berdatangan, saat ini media sosial menjadi ladang promosi berbagai macam produk termasuk blog dan website. Ingat satu hal dalam mempromosikan blog "jangan nyepam" promosi berkali-kali secara membabi buta akan membuat pengunjung kesal dan enggan untuk membaca apalagi berkunjung, buatlah jadwal untuk promosi agar pengunjung selalu penasaran dan segera ingin mendapatkan info terbaru dari blog kamu.

4. Penempatan dan ukuran iklan

Penempatan dan penyesuaian ukuran iklan juga penting, saya tidak bisa memberikan kepastian dimana posisis iklan yang paling banyak mendapat klik, karena semua tergantung dari template dan tingkah laku visitor itu sendiri.

Belum tentu yang orang lain katakan bahwa "posisi A lah yang paling banyak mendapatkan klik" atau "Ukuran iklan A lebih banyak kliknya" itu cocok dengan bentuk template blog yang kamu pakai.

Tapi yang paling banyak saya dengar adalah di tengah postingan, silahkan coba sendiri dengan melakukan percobaan berbagai posisi dan ukuran iklan, atau jika mau coba pasang iklan dalam potingan silahkan baca artikel berikut : Cara Pasang 3 Iklan atau Lebih Di Tengah Artikel dan baca juga Penempatan Posisi Iklan Terbaik pada Blog dan Website.

5. Konsisten

Konsisten di sini saya tekankan pada update artikel, buat jadwal untuk update artikel agar promosi juga bisa terjadwal dengan rapi.

Itu beberapa faktor yang bisa kamu terapkan untuk meningkatkan pendapatan walau tidak bisa bergabung di Google Adsense.

Sekarang kita kembali pada point utama, yaitu alternatif lain selain Google Adsense yang penghasilannya sebanding dengan Google Adsense.

Propeller Ads adalah sebuah perusahaan yang menyajikan iklan online dengan sistem CPM (cost per million) kepada Publisher, serta sistem CPA (cost per action) dan CPL (cost per lead) bagi para Advertiser.

Syarat untuk menjadi publisher di PropellerAds cukup mudah, tanpa dipusingkan dengan syarat-syarat tertentu, tidak ada traffik minimal, atau umur blog segala.

Setelah melewati proses pendaftaran kamu pasti langsung di approve (disetujui) dan kamu bisa langsung memasang kode iklan PropellerAds di blog, tanpa harus menunggu persetujuan atau review/peninjauan.

Penghasilan dari iklan CPM PropellerAds relatif tinggi dengan fill rate hingga 100% untuk trafik international.

PropellerAds juga memiliki teknologi optimasi iklan yang canggih sehingga tidak perlu lagi repot-repot menguji CPA.

Satu hal lagi keunggulannya, PropellerAds juga menawarkan program referral dimana kamu akan mendapatkan penghasilan sebesar 5% dari income referal kamu, seumur hidup, enak gak tuh? setelah mendaftar kamu bisa mengajak teman atau kerabat untuk bergabung di PropellerAds, dan kamu akan mendapatkan imbalan.

Dengan CPM yang tinggi PopUnder dari PropellerAds sangat berpotensi memberikan penghasilan yang lebih besar dari trafik blog kamu.

Satu lagi yang paling menarik, PropellerAds memilki kode canggih yang bisa melewati Anti-AdBlock, jadi meskipun pengunjung menggunakan browser dengan Anti-AdBlock, iklan PropellerAds akan tetap bisa muncul, hebatkan?

Agar bisa PO (Pay Out) kamu harus mengumpulkan minimum $100 sama seperti PO pada Google Adsense.

Sekarang saatnya untuk bergabung di Propeller Ads.

Cara Daftar Publisher di Propeller Ads:


1. Masuk ke halaman ini Propeller Ads -- selanjutnya klik tombol GET STARTED

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

2. Pilih tombol PUBLISHER

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

3. Pilih Individual account -- selanjutnya isi data -- ikuti sesuai petunjuk -- jika sudah selesai klik tombol SIGN UP AS PUBLISHER

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

4. Sekarang pendaftaran kamu di Propeller Ads sudah dikirim, selanjutnya cek email yang kamu daftarkan tadi.

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

5. Di dalam (isi) email kamu akan menemukan link untuk aktivasi akun Propeller Ads, klik link-nya (seperti pada gambar).

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

6. Jika sudah muncul halaman seperti ini (gambar bawah) kamu sudah berhasil menyelesaikan tahap pendaftaran.

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

7. Tahap selanjutnya cek email kamu lagi, akan ada email baru dari Propeller Ads yang berisi Username dan Password untuk login ke akun Propeller Ads -- klik link login publisher.

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

8. Masukkan Username (email) dan Password yang tertera di email tadi.

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

9. Masukkan alamat blog kamu dan klik tombol Submit.

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

10. Copy kode yang ada -- buka dan login ke akun blogger -- paste kode tadi dibawah taq <head>, kembali ke Propeller Ads (Add new site) -- lalu klik tombol Verify.

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

11. Selanjutnya pilih jenis iklan yang kamu inginkan.

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

12. Beri nama iklannya (agar mudah mengaturnya dikemudian hari).

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

13. Copy kode yang ada -- masuk ke akun blogger -- template -- edit template -- paste code di bawah taq <body>.

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

14. Berikut adalah unit iklan yang kita buat.

Propeller Ads: Alternatif Google Adsense

15. Selesai.

Kini kamu sudah memiliki akun di Propeller Ads sebagai Publisher dan langsung memasang iklan di blog, tanpa harus menunggu review (tinjauan) seperti halnya jika kamu mendaftar di Google Adsense.
Intinya!
Untuk mencapai kesuksesan bukan karena dari banyaknya orang sukses karena hal tersebut, tapi bagaimana cara dan usaha kita untuk mencapai kesuksesan tersebut.
Cukup sampai disini dulu postingan tentang Alternatif Google Adsense, semoga menginspirasi dan bermanfaat. Wassalam.